[FAJAR PAKEER] BIDADARI TUAN ELQAR

TERBITAN : FAJAR PAKEER

PENULIS : NSSYA

Kerana dia bukan sekadar bidadari.

Satu jasad… namun dihuni dua jiwa. Satu melawan, satu menyimpan luka.

Di mata dunia, WD Medical Centre adalah pusat penyembuhan. Namun, di balik dinding putihnya, WD bukan sekadar tempat... ia adalah panggung kematian.

Segalanya bukan rawatan, tapi ilusi. Bukan penyembuhan, tapi penipuan.

“Aku abadi bersemadi di dalam tubuhmu wahai manusia!” —Santo Drago

Garis takdir mempertemukan Elqar semula dengan sang bidadari miliknya. Cinta kembali tumbuh saat dia melihat wanita itu terperangkap dalam ikatan yang tidak diingini.

“Aku sudah tiada daya untuk bertahan dalam bahtera pernikahan hanya mendatangkan mudarat.” —Eisya Elyyana

Mampukah Elqar bangkit dari bayang silam, membuktikan dirinya layak menggenggam semula cinta Eisya? Dia bukan datang dengan janji manis, tetapi dengan tekad membara untuk menebus segala luka.

“Ambil waktu seberapa lama engkau perlukan. Aku akan tetap di sini.” —Tuan Elqar Zuhayr

Demi sebuah kebenaran dan cinta sejati, Elqar sanggup melawan arus, menempuh fitnah dan pengkhianatan.

Cinta dan dendam kini berperang dalam satu tubuh. Yang mana harus menang? Yang mana harus dikorbankan?

Bagaimana pula dengan perjuangan Elqar menuntut keadilan di balik kematian sang ayah?

Dalam dunia penuh topeng, darah sendiri menjadi pengkhianat. Cinta yang suci berubah menjadi peluru pembunuh. Tapi jangan lupa... setiap dusta yang dibina, pasti akan runtuh kerana kebenaran itu, tak pernah mati.

“Ini bukan soal Hunter tapi soal harga diri seorang lelaki aku pertaruhkan.”